Sabtu, 13 April 2013

Posted by Unknown
No comments | 13.12.00

Main Twitter, SBY Ketinggalan dari Pemimpin Lain
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah Istana Negarameluncurkan akun Twitter, @IstanaRakyat, kini giliran Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang ingin bergabung di Twitterland. Bahkan SBY mengklaim siap untuk menerima kicauan berupa kritik tajam dari followers-nya.

Tapi bila dibanding dengan pemimpin negara lain, keinginan SBY ini sungguh telat. Bahkan bisa masuk ke kategori ketinggalan zaman. Mengapa tidak? Toh, banyak pemimpin negara yang telah ribuan kali bercuit di Twitter. Mereka pun memiliki ratusan ribu followers. Dalam pencarian Tempo, setidaknya ada 12 akun atas nama pemimpin negara.

1. NoyNoy Aquino dengan akun @noynoyaquino. Berkicau sebanyak 2.210 kali, Presiden Filipina ini telah diikuti 1.434.694 akun. Dalam cuitnya, @noynoyaguino gemar mengunggah foto kegiatan negaranya.

2. Benjamin Netanyahu. Perdana Menteri Israel ini memiliki akun Twitter @netanyahu. Meski jarang mencuit, @netanyahu telah berkicau sebanyak 639 kali. Dan akun ini memiliki 145.297 pengikut.

3. Presiden Afrika Selatan, Jacob G. Zuma. Mempunyai 214.368 akun pengikut, @SAPresident termasuk jarang berkicau. Sejak awal peluncurannya, 10 Mei 2011, ia baru men-tweet 89 kali.

4. Dmitry Medvedev, Perdana Menteri Rusia yang memiliki akun @MedvedevRussiaE. Melalui Twitter, Medvedev tak cuma berkicau saja, ia juga membagi foto dalam Instagramnya. Hingga Jumat, 12 April 2013, jumlah cuitan Medvedev mencapai 539 kali, dan dibaca 583.548 followers.

5. Presiden turki Abdullah Gül termasuk orang yang aktif di Twitter. Melalui akun @cbabdullahgul, ia telah bercuit sebanyal 1.085 kali. Gül memang hanya mengikuti dua akun saja, tapi ia memiliki followers hingga 2.989.809.

6. Presiden Mesir, Muhammad Morsi, juga rajin berkicau lewat akun @MuhammadMorsi. Kepada 1.316.865 pengikutnya, Morsi sudah berkicau sebanyak 992 kali. Sayang, dia tidak mengikuti satu akun pun.

7. Julia Gillard, Perdana Menteri Australia juga tak mau ketinggalan eksis di twitterland. Dengan akun @JuliaGillard, ia telah mengoceh sebanyak 1.928 kali. Di Twitter, Gillard memiliki 367.616 pengikut. bahkan jumlah akun yang ia follow tergolong banyak, 201.711 akun.

8. Pemimpin dari negara tetangga, Malaysia, pun sudah lama aktif di Twitter. Sang perdana menteri, Mohd Najib Tun Razak memiliki akun @NajibRazak. Kepada 1.447.643 followers-nya, Razak sudah menulis 3.556 kicauan.

9. Perdana Menteri Inggris, David Cameron, pun berkicau melalui @David_Cameron. Sama seperti Presiden Afrika Selatan, Jacob G. Zuma, Cameron termasuk malas bercuit. Sejak awal kehidupan akunnya, ia baru mencuit 138 kali.

10. Akun pemimpin negara yang paling banyak diikuti adalah Barack Obama dengan 29.703.553 followers. @BarackObama pun tak segan nge-folbek, istilah mem-follow balik, akun lain. Setidaknya ada 663.720 akun yang ia ikuti.

11. Perdana Menteri Uni Emirat Arab, HH Sheikh Mohammed, telah bercuit sebanyak 1.408 kali di akun @HHShkMohd. Hanya mem-follow 58 akun, Sheikh Mohammed di-follow 1.656.214 akun.

12. Presiden venezuela Hugo Chavez memang telah meninggal. Tapi akun Twitter-nya, @chavezcandanga, masih dapat diakses publik. Chavez termasuk rajin menyemangati rakyatnya melalui Twitter. Ini terbukti dari banyaknya kicauan yang berisi: Viva Venezuela! Bahkan ketika sakit, Februari 2013, ia masih sempat berkicau pada 4.233.593 followers-nya.

Sumber Artikel : http://www.tempo.co/

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar tidak mengandung sara dan konflik etnis